SISTEM PENDETEKSI SUHU DAN ASAP UNTUK PENCEGAHAN KEBAKARAN BERBASIS ARDUINO UNO PADA RUANGAN FABRIKASI CV. READY TECHNIC

Authors

  • Taufan Tanjung Teknik Informatika
  • Sejati Waluyo Teknik Informatika

Keywords:

Sensor, Suhu, Asap, Arduino

Abstract

CV Ready Technic merupakan perusahaan bisnis yang memberikan jasa dalam bidang pembangunan. Pekerjaan-pekerjaan yang dilakukannya pun menggunakan bahan-bahan yang beragam dan tidak dapat terhindar dari bahan-bahan yang mudah terbakar. Dikarenakan masih minimnya pengetahuan dalam bidang teknologi, maka dalam mencegah maupun menanggulangi terjadinya kebakaran hanya mengandalkan insting atau prakiraan dari pekerja saja. Menyadari permasalahan yang dihadapi oleh CV Ready Technic, maka dibuatlah sistem pendeteksi suhu dan asap pada ruangan fabrikasi menggunakan teknologi mikrokontroler. Tujuan penelitian ini yaitu membuat sistem pendeteksi suhu dan asap berbasis mikrokontroler arduino uno yang dapat dikontrol melalui smartphone android. Pembuatan sistem pendeteksi ini merupakan salah satu upaya pencegahan terjadinya kebakaran pada ruangan fabrikasi CV Ready Technic. Metode pengembangan yang diterapkan merujuk pada model waterfall, dimana terdapat lima tahapan yaitu metode kepustakaan, mengumpulkan data, analisa data, perancangan sistem, implementasi sistem dan pengujian sistem. Pada proses pengujian pada sistem ini, didapatkan hasil LED yang segera menyala setelah terdeteksinya suhu dan asap lebih dari atau sama dengan batas suhu dan asap yang telah ditentukan. Selain itu, SIM800L segera memberikan notifikasi peringatan berupa sms ke nomor pengguna yang telah didaftarkan. Dan terdapat pompa air yang menyala otomatis yang akan berhenti saat suhu dan asap sudah dibawah batas yang telah ditentukan.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-07-31

How to Cite

[1]
T. Tanjung and S. Waluyo, “SISTEM PENDETEKSI SUHU DAN ASAP UNTUK PENCEGAHAN KEBAKARAN BERBASIS ARDUINO UNO PADA RUANGAN FABRIKASI CV. READY TECHNIC”, SKANIKA, vol. 3, no. 4, pp. 41–46, Jul. 2020.