SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SISWA SMP TERBAIK MENGGUNAKAN METODE AHP
DOI:
https://doi.org/10.36080/skanika.v5i1.2921Keywords:
pengembangan sistem, siswa berprestasi, SPK, AHP, TAMAbstract
Begitu banyak orang tua siswa menginginkan anak – anaknya berprestasi. Berbagai macam cara para orang tua memberikan sekolah tambahan, seperti melakukan belajar tambahan di lembaga – lembaga kursus dan melakukan belajar tambahan di rumah. Pentingnya proses perangkingan siswa berprestasi menyebabkan proses ini perlu dilakukan dengan tepat dan tepat waktu. Dalam proses penentuan siswa berprestasi di lingkungan sekolah masih beberapa maslah, yaitu: adanya kedekatan siswa, orang tua dan guru menyebabkan tidak obyektifnya dalam pemberian penilaian. Selain itu, masalah lain adalah lambannya proses perangkingan siswa berprestasi karena ada beberapa stakeholder yang terlibat. Dari permasalahan yang ada jelas diperlukan sebuah model SPK yang dapat membantu menentukan siswa berprestasi di sekolah tingkat pertama. Model SPK yang dikembangkan merupakan model untuk memberikan rekomendasi dalam penentuan siswa terbiak. Dari hasil pengujian dengan TAM, model SPK yang dikembangkan dengan metode AHP sangat sesuai dengan kebutuhan user.
Downloads
References
R. P., Pratama, I. Werdiningsih, and I. Puspitasari, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Berprestasi di Sekolah Menengah Pertama dengan Metode VIKOR dan TOPSIS,” Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence, vol. 3, no. 2, pp. 113–121, 2017.
R. Wijaya, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Berprestasi Pada Sekolah Menengah Pertama Dengan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP),” Jurnal PROSISKO, vol. 2, no. 2, pp. 27–40, 2015.
N. Andriyani, and A. Hafiz, “Perbandingan Metode AHP dan Topsis dalam Penentuan Siswa Berprestasi,” Seminar Nasional Teknologi Dan Bisnis 2018, pp. 362–371, 2018.
R. Ahmad, “Implementasi SPK Pemilihan Siswa Terbaik dengan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting dan SMS Gateway di SMA Muhammadiyah 2 Bandar Lampung,”, Skripsi, 2017.
G. Triyono, S. Hartati, R. Pulungan, and L. Lazuardi, “E-Referral System Modeling using Fuzzy Multiple-Criteria Decision Making,” Indones. J. Electr. Eng. Comput. Sci., vol. 11, no. 2, pp. 475–486, 2018.
B. Sinaga, and H. M. Zabua, “Sistem Pendukung Keputusan Siswa Berprestasi Menggunakan Metode Analytic Hierarchy Process (AHP) Pada SMK Singosari Delitua,” Jurnal Mantik Penusa, vol. 16, no. 2, pp. 1–11, 2014.
P. P. Pamungkas, “Implementasi Metode Analitycal Hierarchy Process (AHP) Dalam Sistem Penunjang Keputusan Menentukan Siswa Berprestasi Pada SDN Kembangan 01,” Perpustakaan Universitas Budi Luhur, 2014.
F. D., Davis, “Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, and User Acceptance of Information Technology,” MIS Quarterly, vol. 13, no. 3, 1989.
J. Lucyanda, “Pengujian Technology Acceptance Model (Tam) Dan Theory Planned Behavior (TPB),” JRAK, vol. 1, no. 2, pp. 1–14, 2010.
S. Melati and G. Triyono, “Pemodelan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Siswa Terbaik Menggunakan Metode Simple Addictive Weighting (SAW),” IDEALIS, vol. 3, no. 2, pp. 15–21, 2020.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
CC BY-SA 4.0
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International
This license requires that reusers give credit to the creator. It allows reusers to distribute, remix, adapt, and build upon the material in any medium or format, even for commercial purposes. If others remix, adapt, or build upon the material, they must license the modified material under identical terms.
BY: Credit must be given to you, the creator.
SA: Adaptations must be shared under the same terms.ng